Pusat Pelatihan TPA S2
Pusat Pelatihan TPA S2 – Apabila kamu berlatih pengerjaan soal tes potensi akademik dengan jangka waktu yang rutin, maka Anda akan terlatih dengan baik & kamu akan lebih mengetahui bagaimana bentuk soal yang keluar saat ujian. Kamu menjadi lebih peka & siap menghadapi banyak soal yang rumit, sebab kesulitan tsb sebetulnya sudah terprediksi secara langsung saat kamu berlatih Soal Tes Potensi Akademik & Pembahasannya.
“>https://www.youtube.com/watch?v=1cFsE4AGxh4&t=65s
Pusat Pelatihan TPA S2
Apa Saja Materi TPA ?
Materi Pelatihan TPA Bappenas diantaranya semua hal yg di ujikan dalam TPA. Lalu apa saja materinya? Berikut Materi Pelatihan TPA yang bakal kamu pelajari:
- Kemampuan Verbal
- Kemampuan Kuantitatif
- Kemampuan Penalaran & Spatial
- Kemampuan Analisa & Logika (bahasa, matematik & gambar)
Untuk lebih jelasnya materi pelatihan TPA S2 di atas, kami uraikan di bawah ini:
- Tes verbal (Bahasa) bertujuan untuk mengukur kemampuan seseorang di bidang kata & bahasa. Tes ini meliputi tes sinonim (persamaan kata), tes antonim (lawan kata), tes padanan hubungan kata (Analogi Verbal), dan tes pengelompokan kata. Biasanya terdiri dari kata-kata yang jarang ditemui di kehidupan orang awam, yang kadang tidak seperti Bahasa Indonesia
- Tes kuantitatif ini berfungsi mengukur kecakapan seseorang di bidang angka, biar berpikir terstruktur & logis matematis. Tes ini meliputi Aritmetik (hitungan), Seri (deret bilangan), Logika Bilangan (Komparasi Kuantitatif) & Logika Aritmetik (soal cerita). Ada beberapa trik yang dapat mempercepat penghitungan. Salah satu favorit saya yaitu x/ 8. Contoh 37.5% dari 16 = 3/8 x 16 = 6. Jika dikerjakan secara umum akan melakukan perkalian 3 digit dengan 2 digit = 6 kali perkalian ditambah beberapa penjumlahan. Sedangkan dijadikan pecahan cukup 1 pembagian (penyederhanaan), 1 perkalian dan selesai .
- Tes analisa & logika bertujuan mengukur kecakapan seseorang dalam penalaran & pemecahan persoalan secara logis atau masuk akal. Tes logika ini meliputi tes logika umum, tes analisa pernyataan dan kesimpulan (silogisme), tes logika cerita & tes logika diagram. Sedangkan tes spasial atau tes gambar, berfungsi mengukur daya logika ruang yang dipunyai seseorang. Tes ini antara lain tes padanan hubungan gambar, tes seri gambar, tes pengelompokan gambar, tes bayangan gambar dan tes identifikasi gambar.
Untuk mengikuti Tes TPA Bappenas / TPA, Anda perlu belajar terlebih dahulu agar menguasai seluruh materi tes dan mendapat nilai sesuai dengan yg Anda inginkan. Oleh karena itu ada baiknya juga jika Anda mengikuti Pelatihan TPA S2 untuk membantu kamu dalam memperdalam materi tes TPA.
<img src=”http://sukses-tpa.com/wp-content/uploads/2017/07/Simak-UI-Magister-Akuntansi.jpg” alt=”Latihan Soal SIMAK UI S2″/>
Kenapa Pelatihan TPA Penting ?
Biasanya calon peserta Tes TPA yg sudah lama meninggalkan bangku kuliah di perguruan tinggi memiliki skor TPA yang relatif lebih rendah daripada dengan peserta yang baru lulus dari pendidikannya; peserta yang telah memasuki usia 35 tahun / lebih punya kecenderungan skor yg dimilikinya cendurung lebih rendah dari mereka yang lebih muda; peserta yang berlatar belakang pendidikan non eksakta memiliki skor yang relatif lebih rendah jika daripada peserta dg latar belakang eksakta; & peserta yg tinggal di luar Jawa umumnya mengalami hal yang sama jika daripada dengan peserta yg berada di Pulau Jawa.
Sebab secara umum potensi akademik merupakan kemampuan seseorang yang tidak ada hubungannya dengan latar belakang baik perbedaan usia, jenis kelamin, suku, wilayah, dll, maka kegiatan pelatihan tpa ini dianggap penting supaya semua calon peserta tes dapat mengingat kembali ingatannya & mempunyai persepsi dan memahami aturan main tes yg sama sehingga potensi akademisnya dapat terukur dengan tepat.
Pusat Pelatihan TPA S2 akan sangat membantu terutama untuk mereka yg belum pernah melakukan tpa s2 atau mereka yg sudah lama meninggalkan bangku kuliah;
Dengan mengikuti Pusat Pelatihan TPA S2 yg akan diakhiri dengan evaluasi berupa Tes Prediksi TPA, maka baik Lembaga maupun Karyawan dapat memperkirakan potensi akademisnya, selain perasaan percaya diri lebih tinggi dalam menghadapi Tes Potensi Akademik.