Strategi Menjawab Soal TPA Logika
Strategi Menjawab Soal TPA Logika – Tes Potensi Akademik atau TPA adalah salah satu bentuk tes psikologi yang banyak digunakan dalam proses rekrutmen kerja, baik di instansi pemerintahan maupun perusahaan swasta. Tak hanya itu, beberapa universitas dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) juga menjadikan TPA sebagai bagian dari proses seleksi. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan tentang strategi menjawab soal TPA Logika. Yuk, simak penjelasannya berikut ini!
Baca Juga: Materi Soal TPA Verbal Tahun 2023
Apa Itu Tes Potensi Akademik (TPA)?
Jika pernah mendaftar kerja di berbagai perusahaan, kamu mungkin tidak asing lagi dengan tes yang satu ini. Tes Potensi Akademik atau TPA adalah salah satu jenis psikotes yang digunakan untuk mengukur kecerdasan intelektual seseorang.
Di Indonesia, TPA banyak dimanfaatkan dalam proses rekrutmen kerja, tes beasiswa, hingga tes masuk perguruan tinggi. Bahkan, dikutip dari laman resmi Bappenas, TPA juga dirancang untuk melihat potensi intelektual yang dianggap mendasari kemungkinan keberhasilan seseorang dalam menjalani pendidikan S2 atau S3.
Setidaknya ada tiga aspek yang dinilai dalam tes TPA, yakni verbal, numerikal, dan figural. Kemampuan verbal adalah kemampuan memahami dan berpikir menggunakan bahasa. Adapun kemampuan numerikal adalah kemampuan memahami dan berpikir menggunakan angka. Sementara itu, kemampuan figural adalah kemampuan memahami dan berpikir menggunakan gambar.
Meskipun pertanyaan dalam Tes Potensi Akademik terkesan sederhana, banyak orang justru gagal dalam tes ini. Alasannya beragam, mulai dari tidak teliti, kekurangan waktu, hingga bingung menentukan jawaban yang tepat.
Oleh karena itu, dibutuhkan trik khusus untuk dapat menjawab semua pertanyaan dengan tepat sesuai waktu yang telah disediakan. Tes Potensi Akademik menggunakan sistem penilaian skor. Semakin banyak jawaban yang berhasil kamu jawab dengan benar, semakin tinggi pula skormu.
Rentang nilai TPA yang bisa kamu dapatkan adalah 200-800.Pasalnya, tes TPA merupakan versi Indonesia dari Graduate Record Examination (GRE) yang berlaku di taraf internasional. Jenis soal dan tujuannya pun serupa.
Baca Juga: Strategi Menjawab Tes TPA Numerik
Jenis Soal TPA
Tes Potensi Akademik adalah tes yang terdiri dari berbagai jenis soal. Setiap jenis memiliki tujuan pengukuran kecerdasan yang berbeda. Dikutip dari Okezone, ada empat jenis utama soal tes TPA, yaitu sebagai berikut.
- Tes verbal
Tes verbal berfungsi untuk mengukur kecerdasan seseorang dalam kata-kata dan bahasa. Beberapa bentuk soal tes verbal antara lain sinonim (persamaan kata), antonim (lawan kata), padanan hubungan kata, dan pengelompokan kata.
- Tes angka
Jenis soal lainnya dalam Tes Potensi Akademik adalah tes angka. Sesuai namanya, jenis psikotes kerja yang satu ini berfungsi untuk mengukur kecerdasan seseorang dalam bidang angka. Tes ini akan mengukur seberapa kamu berpikir terstruktur dan logis matematis. Beberapa bentuk soal tes angka antara lain aritmetik (hitungan), seri angka, seri huruf, logika angka, dan angka dalam cerita.
Baca Juga: Manfaat Soal Tes TPA
- Tes logika
Tes logika berfungsi untuk mengukur kemampuan seseorang dalam penalaran dan pemecahan masalah secara logis atau masuk akal. Biasanya, banyak orang terkecoh pada jenis soal yang satu ini. Beberapa bentuk soal tes logika antara lain logika umum, analisis pernyataan dan kesimpulan (silogisme), logika cerita), dan logika diagram.
- Tes spasial atau gambar
Jenis soal keempat dalam TPA adalah tes spasial atau gambar. Tes ini berfungsi untuk mengukur daya logika ruang seseorang. Beberapa bentuk soal tes spasial atau gambar antara lain padanan hubungan gambar, seri gambar, pengelompokkan gambar, bayangan gambar, dan identifikasi gambar.
Strategi Menjawab Soal TPA Logika
Penalaran adalah suatu proses berpikir yang berkaitan dengan menghubungkan beberapa fakta yang diketahui sehingga diperoleh suatu kesimpulan yang logis. Secara umum, tes kemampuan nalar atau tes logika mempunyai dua tipe yakni tipe penalaran logis dan tipe penalaran analitis. Penalaran logis terkait dengan pola pikir Anda dalam menarik suatu kesimpulan secara logis (silogisme) dari dua premis (mayor dan minor) sehingga diperoleh kesimpulan dari dua premis tersebut.
Sementara penalaran analitis berkaitan dengan kemampuan untuk membuat suatu hubungan-hiubungan faktual secara logis dari suatu informasi gagasan, ataupun ide yang tidak terstruktur dengan baik, tetapi tetap dapat ditarik sebuah kesimpulan yang sesuai dengan berbagai hubungan yang ada.
Soal tes ini memang tidak mudah diselesaikan. Perlu beberapa pemikiran yang serius dengan logis dan tidak boleh menggunakan perasaan. Oleh karena itu, beberapa tips Strategi Menjawab Soal TPA Logika yang dapat Anda lakukan adalah sebagai berikut:
- Pahami Instruksi
Bacalah instruksi dan petunjuk soal dengan cermat. Pastikan Anda memahami apa yang diminta dalam soal tersebut. Perhatikan juga batasan waktu yang diberikan untuk menjawab setiap soal.
- Identifikasi Pola
Banyak soal TPA logika menguji kemampuan Anda dalam mengidentifikasi pola atau hubungan antara elemen-elemen dalam suatu rangkaian. Amati dengan seksama setiap elemen dalam deret atau gambar yang diberikan dan coba temukan pola yang tersembunyi di dalamnya. Pola tersebut bisa berupa perubahan arah, penambahan atau pengurangan, atau pola matematika lainnya.
- Buat Prediksi
Setelah mengidentifikasi pola, cobalah membuat prediksi tentang elemen berikutnya atau solusi yang tepat. Gunakan pola yang telah Anda temukan sebagai panduan untuk memprediksi jawaban yang mungkin benar. Ini akan membantu Anda mempersempit pilihan dan meningkatkan kemungkinan menjawab dengan benar.
- Gunakan Diagram atau Sketsa
Jika memungkinkan, gunakan diagram atau sketsa untuk membantu memvisualisasikan pola atau hubungan antara elemen-elemen dalam soal. Hal ini dapat membantu Anda melihat pola secara lebih jelas dan memudahkan pemahaman Anda.
- Uji Jawaban dengan Logika
Setelah Anda membuat prediksi atau memilih jawaban yang mungkin, uji jawaban tersebut dengan logika. Cek apakah jawaban tersebut sesuai dengan pola dan hubungan yang telah Anda identifikasi sebelumnya. Perhatikan juga adanya kata kunci atau kata penghubung dalam soal yang dapat membantu Anda menentukan jawaban yang benar.
- Latihan Secara Rutin
Seperti halnya dalam menjawab soal TPA numerik, latihan secara rutin juga penting dalam Strategi Menjawab Soal TPA Logika. Carilah contoh soal logika TPA dan kerjakan secara teratur. Hal ini akan membantu Anda memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang jenis-jenis pola logika yang mungkin muncul dan meningkatkan kemampuan Anda dalam menganalisis dan menjawab soal-soal tersebut.
- Membaca dengan Teliti
Soal TPA logika sering kali menyajikan informasi yang penting dalam kalimat atau paragraf yang tersembunyi di dalamnya. Membaca dengan teliti dan memahami informasi yang diberikan adalah kunci untuk mengidentifikasi pola dan menjawab soal dengan benar.
Jika soal tes berbentuk soal penalaran logis maka soal tersebut dapat diselesaikan dengan menggunakan ruus-rumus dalam penalaran logis, seperti silogisme dan sebagainya. Selesaikan soal tersebut dengan cermat, teliti, dan tidak tergesa-gesa, dan tetap memperhatikan waktu yang diberikan untuk menyelesaikan
- Konsentrasi
Sama halnya saat mengerjakan tes atau ujian pada umumnya, kamu perlu memfokuskan diri pada kegiatan tersebut sepenuhnya. Tujuannya agar konsentrasi tidak terpecah yang berpotensi menjadi hambatan dalam menjawab soal dalam tes tersebut.
Buang jauh-jauh keresahan serta pikiran yang dapat mengganggu fokus kamu saat mengerjakan soal TPA. Pastikan pula bahwa memilih soal dari yang paling mudah dan mampu diselesaikan. Dengan begitu, kamu tidak kehabisan waktu untuk menjawab soal yang sulit atau yang memerlukan proses penyelesaian yang panjang.
- Istirahat
Dalam pelaksanaan TPA, Anda diharuskan untuk menjawab ratusan pertanyaan dalam kurun waktu beberapa jam. Selama kurun waktu tersebut, kamu akan tanpa henti menggunakan setiap sel yang ada dalam otak untuk berpikir. Untuk itu, menjaga kondisi tubuh agar tetap fit adalah hal yang wajib dilakukan beberapa hari sebelum tes dilaksanakan.
Usahakan untuk mendapatkan istirahat yang cukup agar tubuh lebih kuat menghadapi risiko terjangkit penyakit. Bila perlu, konsumsi suplemen atau vitamin agar kondisi senantiasa prima sampai Tes Potensi Akademik selesai dilaksanakan. Dengan begitu, nilai tes yang didapatkan menjadi lebih maksimal.
Jadi itulah Strategi Menjawab Soal TPA Logika. Kini, kamu bisa mempraktikkan beberapa tips tersebut agar sukses menghadapi TPA. Salah satu tips yang ampuh untuk sukses menghadapi TPA adalah dengan mengkuti Bimbel.
Untuk persiapan tes TPA kalian harus mengikuti Bimbel bersama Bimbel Pelatihan TPA. Dengan bimbel di Pelatihan TPA kalian akan mendapatkan pembelajaran yang lengkap dan juga mendapatkan tutor yang berpengalaman sekaligus asik lho!!. Segera daftarkan diri kalian di Bimbel Pelatihan TPA!!